Begitu dikatakan Jurubicara PDI Perjuangan Deddy Yevri Hanteru Sitorus. Kata dia, tuntutan mahasiswa yakni soal penolakan wacana penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden, telah dijawab secara konkret oleh pemerintah.
"Harusnya mereka demo setidaknya sebulan yang lalu. Tapi anggap saja mereka sedang senam politik, boleh-boleh saja biar badannya pada sehat," ujar Deddy Sitorus kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (10/4).
"Tapi tetap jaga prokes dan kewarasan agar tidak ditunggangi kelompok-kelompok cuti nalar,†imbuhnya.
Deddy menilai gerakan demonstrasi itu, sebagai gerakan mahasiswa yang sedang genit dan cari perhatian pemerintah dan masyarakat lantaran apa yang disuarakan para mahasiswa itu tidak laku lagi.
"Jadi sejujurnya tidak ada alasan untuk demo berlebihan. Tetapi itu hak mereka saja meski bagi saya itu cuma kegenitan yang terlambat. Telat itu, bangunnya kesiangan karena momentumnya sudah lewat dan argumennya tidak fundamental,†pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: