Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

IKN Dimulai dari Pembangunan Bendungan Sepaku Semoi Senilai Rp 556 Miliar, Dikebut Selesai Pertengahan 2023

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Jumat, 22 April 2022, 13:16 WIB
IKN Dimulai dari Pembangunan Bendungan Sepaku Semoi Senilai Rp 556 Miliar, Dikebut Selesai Pertengahan 2023
Titik nol IKN Nusantara//Net
rmol news logo Pembangunan Ibukota Negara (IKN) Nusantara sudah mulai dikerjakan pemerintah yang diawali dengan membuat Bendungan Sepaku Semoi di Penajam Paser, Kalimantan Timur. Infrastruktur ini ditarget lebih cepat selesai.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menjelaskan, pekerjaan fisik bendungan menjadi ditargetkan selesai pada awal tahun 2023, dan pengisian awal atau impounding ditargetkan pertengahan tahun 2023.

Katanya, pemerintah sengaja membangun bendungan terlebih dahulu karena untuk menghadirkan dan memenuhi kebutuhan air baku dan pengendalian banjir di kawasan IKN Nusantara.

"Dengan adanya Bendungan Sepaku Semoi penyediaan air baku IKN masih cukup hingga 2030," ujar Basuki dalam keterangannya pada Jumat (22/4).

Basuki menyebutkan, Bendungan Sepaku Semoi memiliki luas genangan 280 hektare dengan kapasitas tampung 10,6 juta meter kubik, dan diperuntukan utamanya untuk memenuhi kebutuhan air baku Kota Balikpapan.

Hingga saat ini, Basuki mencatat konstruksi Bendungan Sepaku Semoi sudah mencapai 45 persen. Progres ini meliputi pekerjaan penyiapan bangunan pelimpah, bangunan pengelak, dan tubuh bendungan meliputi main caver dam.

Dia menambahkan, Bendungan Sepaku Semoi dikerjakan dengan skema kontrak tahun jamak hingga tahun 2023, dengan anggaran senilai Rp 556 miliar dengan kontraktor pelaksana PT Brantas Abipraya, PT Sacna, dan PT BRP (KSO).

Namun sejauh ini, Basuki menuturkan bahwa di Kalimantan Timur sendiri sudah terdapat enam tampungan air seperti Bendungan Manggar di Balikpapan berkapasitas 14,2 juta meter kubik, dan Bendungan Teritip di Balikpapan dengan kapasitas 2,43 juta meter kubik.

Selain itu ada Bendungan Embung Aji Raden di Balikpapan dengan kapasitas 0,49 juta meter kubik, Bendungan Samboja di Kutai Kartanegara dengan kapasitas 5,09 juta meter kubik, Intake Kalhol Sungai Mahakam dengan kapasitas 0,02 juta meter kubik, dan Bendungan Lempake di Samarinda dengan kapasitas 0,67 juta meter kubik.

"Ke depan kita juga akan tambah dengan membangun Bendungan Batu Lepek dan Bendungan Selamayu, sementara untuk pengendalian banjir di IKN jaringan drainasenya sedang kita desain untuk segera dikerjakan," tandas Basuki. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA