Salah satu sosialisasi program itu dilakukan Sandiaga Uno saat mendatangi Yayasan Pondok Pesantren Sekolah Alam Tunas Mulia, Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (24/4). Kali ini, target sosialisasi adalah walimurid dan santri pondok pesantren tersebut.
"Hari ini saya berkunjung ke Bantar Gebang, Kota Bekasi, untuk menyalurkan program wirausaha praktis budikdamber dan juga sayur mayur," ujar Sandiaga dalam keterangannya yang dikutip Redaksi, Senin (25/4).
Program ini dilaksanakan bekerjasama dengan Rumah Siap Kerja (RSK) dan Rumah SandiUno Indonesia (RSI) dalam upaya membangkitkan perekonomian pascapandemi.
Melalui program tersebut juga, Sandiaga yang juga mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) berharap dapat membantu walimurid dan santri dalam menghadirkan solusi dari kenaikan harga bahan pokok.
"Kegiatan Juragan Lele Lalap dapat membantu warga di tengah harga bahan pokok yang melonjak. Sehingga peluang usaha dan lapangan kerja tercipta," kata Sandiaga.
"Kita harapkan juga dengan adanya pemberdayaan ini dapat meningkatkan nilai ekonomi, dari usaha kita untuk memasuki era baru pascapandemi yang lebih baik," sambung Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini.
Dalam kesempatan tersebut, Sandi memberikan 200 unit ember budidaya ikan lele. Dia juga memberikan 10 ribu benih ikan lele dan 1.600 lubang tanam kangkung.
"Program ini juga diberikan pelatihan dan pendampingan pada proses panen pertama," demikian Sandiaga.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: