Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Akui Sudah Bertemu Wapres Maruf Amin, Cak Imin Lapor Peran BPIP Belum Maksimal

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Senin, 25 April 2022, 19:26 WIB
Akui Sudah Bertemu Wapres Maruf Amin, Cak Imin Lapor Peran BPIP Belum Maksimal
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar/RMOL
rmol news logo Fenomena sosial yang terjadi belakangan ini terkait potensi konflik horizontal, seolah menjadi bukti bahwa Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) belum berjalan secara efektif dalam menjalankan tugas-tugasnya.

Begitu dikatakan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam acara Buka Puasa Bersama Tokoh Lintas Agama; Katolik dan Protestan, di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin petang (25/4).  

Bahkan, Cak Imin mengaku pernah menyampaikan langsung kepada Wakil Presiden Maruf Amin terkait peran BPIP yang sampai kini belum nampak efektif.

"Saya juga sampaikan kepada Pak Wapres, BPIP belum berjalan secara maksimal, pada tahap awal ada kesalahan, ucapan di awal. Sering dilakukan Ketua BPIP, jadi tidak efektif dalam menjalankan perannya," kata Cak Imin.

Cak Imin mengatakan, pernyataan kontroversial yang dimaksudkan pernah terlontar Ketua BPIP Yudian Wahyudi yang menyebut agama menghambat Pancasila. Menurut Cak Imin, hal itu menjadi sesuatu yang kontraproduktif dan menimbulkan kegaduhan di ruang publik.

"Kemudian terhambatnya kinerja BPIP sendiri. Itu fakta-fakta yang ada di depan mata kita. Sehingga mari kita terus bekerja bersama-sama menyatukan bangsa ini. Residu-residu kecil ini harus segera kita bersihkan sebenarnya kecil," tutur Wakil Ketua MPR RI ini.

Teranyar, Cak Imin juga menyebut insiden penganiayaan pegiat medsos Ade Armando seolah menjadi potret dua kelompok yang bersebrangan. Insiden itu, kata dia, diibaratkan seperti api dalam sekam dalam konteks kerukunan antar sesama warga bangsa.  

"Beberapa waktu lalu saya bertemu Wakil Presiden ini perlu dialog nasional yang memadai, karena kalau dibiarkan bukan konflik personal tapi konflik kelompok. Syukur alhamdulillah kelompoknya Ade Armando tidak kemudian menggalang kekuatan," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA