Analisis tersebut lahir dari Direktur Eksekutif Median Rico Marbun. Sebabnya, dia melihat gelagat Prabowo pada momen lebaran kemarin itu memperkokoh asumsi pakar, lembaga survei, hingga publik yang melihat potensi koalisi Pilpres antara Gerindra dan PDIP.
"Nah kalau sekelas Airlangga kan tentunya pilihan masih terbuka, khususnya dalam (menentukan) aliran partai koalisi," ujar Rico kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (6/5).
Sebagai contoh, Rico menyebutkan sejumlah partai politik (parpol) koalisi pemerintahan saat ini yang tergabung bersama PDIP juga kemungkinan tak akan bergabung dengan koalisi Gerindra dengan PDIP.
"Masih ada PKB, PAN, PPP, Nasdem," bebernya menyebutkan.
Karena itu, Rico memprediksi posisi Airlangga sebagai capres di Pilpres 2024 bakal menguat setelah Prabowo mulai merapat kepada PDIP.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: