Begitu yang dikatakan oleh Direktur Advokasi Kebijakan Publik DPP PSI (Partai Solidaritas Indonesia), Furqan AMC lewat keterangannya yang diterima
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (18/5).
"Ini adalah kemenangan rakyat. Kemenangan ini meyakinkan kita bahwa jika rakyat bersuara dan kita semua aktif mengawal, akan banyak anggaran publik yang bisa diselamatkan," kata Furqan.
Aktivis 98 ini mengatakan, rencana pengadaan gorden mewah rumah dinas DPR RI telah menuai kritik keras selama 1,5 bulan terakhir.
Bersama PSI, Furqan telah mengkritik rencana ini sejak awal tercium pada akhir Maret lalu. Hingga pada awal Mei ditemukan banyak kejanggalan ketika pemenang tender diumumkan.
Tender dengan kode 732087 "Penggantian Gordyn dan Blind DPR RI Kalibata" itu dimenangkan oleh PT Bertiga Mitra Solusi dengan penawaran Rp 43,5 miliar, sebagaimana tertera di situs LPSE (Layanan Pengadaan Secara Tender Elektronik) DPR RI.
Pada 12 Mei lalu, PSI juga telah mengkritik dengan menggagas aksi penggalangan koin untuk gorden mewah DPR RI sebagai bentuk kritik dan sindiran sarkas.
Pembatalan penggadaan gorden rumah dinas DPR RI diumumkan secara resmi oleh Ketua BURT DPR RI, Agung Budi Santoso di kompleks parlemen Senayan, Jakarta pada Selasa (17/04).
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: