Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Gerindra: Pelonggaran Pemakaian Masker Harus Disertai Pengawasan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Rabu, 18 Mei 2022, 16:39 WIB
Gerindra: Pelonggaran Pemakaian Masker Harus Disertai Pengawasan
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani/Net
rmol news logo Kebijakan Presiden Joko Widodo yang memutuskan untuk melonggarkan kebijakan penggunaan masker di ruang terbuka, diyakini dapat membantu mempercepat pergerakan ekonomi nasional.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, jika baik untuk ekonomi nasional, Fraksi Gerindra di DPR RI akan mendukung dan mengawal proses pelaksanaan kebijakan ini di lapangan.

"Fraksi Gerindra mengapresiasi langkah pemerintah, tapi tentu kebijakan ini harus tetap dalam pengawalan berkala dari pemerintah. Jangan sampai masyarakat, pemerintah lengah dan menimbulkan hal-hal yang kita tidak inginkan," ujar Muzani dalam keterangannya, Rabu (18/5).

Wakil Ketua MPR ini meyakini, kebijakan ini akan membawa perubahan pada perekonomian rakyat yang lebih baik. Daya beli masyarakat akan meningkat dan proses pemulihan ekonomi nasional akan lebih cepat dicapai.

"Kebijakan ini tentu memberikan dampak baik terhadap seluruh lapisan masyarakat kita. Ekonomi rakyat akan membaik, daya beli meningkat. Intensitas jual beli di pasar akan lebih tinggi, perkantoran akan lebih masif lagi, serta kegiatan belajar mengajar baik di sekolah dan di kampus akan kembali normal," terangnya.

"Itulah yang selama ini kita nantikan. Dan kita harapkan suasana itu bisa kita capai dalam waktu dekat," imbuhnya.

Menurutnya, keputusan pelonggaran penggunaan masker ini menandakan bahwa saat ini pemerintah tengah menyiapkan langkah menuju fase endemi. Walaupun, masih perlu ada kajian lebih lanjut tentang kemunginan-kemungkinan lainnya.

"Suasana dan kemungkinan menuju fase endemi tidak hanya dihadapi Indonesia, tapi juga negara-negara di Eropa. Namun saat ini di China penyebaran Covid-19 masih terdeteksi bahkan meningkat. Artinya jangan tergesa-gesa untuk menetapkan saat ini kita telah masuk ke fase endemi, perlu ada kajian," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA