Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Natalius Pigai: Indonesia Butuh Pemimpin Kuat Seperti Prabowo-Puan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Kamis, 19 Mei 2022, 17:32 WIB
Natalius Pigai: Indonesia Butuh Pemimpin Kuat Seperti Prabowo-Puan
Prabowo Subianto dan Puan Maharani/Net
rmol news logo Ketua DPR RI Puan Maharani akan memiliki kans yang lebih besar untuk meraih kemenangan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, jika menjadi pasangan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Begitu dikatakan aktivis hak asasi manusia (HAM) Natalius Pigai saat menjadi pembicara dalam diskusi politik Indonesia Point seri-7 bertajuk "Puan Maharani dan Kebangkitan Nasional" di Jakarta, pada Rabu (18/5).

Bagi Natalius Pigai, tantangan bangsa dan negara yang sudah sedemikian kompleks, hanya bisa diatasi dengan kombinasi kepemimpinan Prabowo-Puan sebagai komposisi genuine dan kokoh.

"Kita butuh kepemimpinan yang bukan saja kuat, tetapi genuine dan itu saya lihat pada sosok kepemimpinan Ibu Puan Maharani yang jika dipasangkan dengan Pak Prabowo, yang akan menjadi perpaduan kepemimpinan yang mampu membawa Indonesia keluar dari rumitnya persoalan bangsa saat ini," ujar Pigai.

Pigai menjelaskan, baik Prabowo maupun Puan memiliki karakter negarawan, sekaligus politikus yang karakternya tidak banyak ditemukan pada elit politik lain. Utamanya, soal kepedulian pada bangsa dan rakyatnya, patriotik, objektif serta tidak mudah didikte oleh oligarki yang selama ini melingkari kekuasaan.

“Apalagi Ibu Puan ditopang oleh Ibu Megawati Sukarnoputri yang memiliki karir politik yang cukup mumpungi, bernaung di bawah Partai Nasionalis yang besar dan berasal dari Jawa dan Sumatera Selatan. Ini adalah modal besar untuk kepemimpinan ke depan," terangnya.

Kepemimpinan nasional yang kuat dan genuine, kata dia, tercermin dalam rekam jejak kepemimpinan baik Puan maupun Prabowo.
 
Sambungnya, masyarakat ke depan tidak boleh lagi terkecoh dengan model kepemimpinan yang terkesan populis tetapi sebenarnya minim kemampuan.

Maka dari itu, kata dia, bangsa ini perlu mencari tokoh yang tepat untuk menjadi nahkoda sebagai presiden dan wakil presiden pada 2024-2029.

“Tantangan bangsa hari ini dan di masa depan dalam kacamata saya ya hanya dua tokoh ini yaitu Prabowo dan Puan Maharani yang bisa. Siapa pun boleh berdebat soal pilihan saya ini,” pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA