Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie berpendapat, wajar apabila publik mempertanyakan penunjukan Luhut dalam mengurusi migor, karena setiap hal yang berkaitan dengannya tak lepas dari korporasi.
"Jangan-jangan sengaja ditempatkan Jokowi karena ada maksud terselubung, yakni menjaga para pemain, mafia minyak goreng," ujar Jerry kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (27/6).
Di samping itu, Jerry juga melihat penempatan Luhut dalam urusan migor tidak sesuai bidang kerja kementerian yang dipimpinnya.
"Bukan
expert atau keahliannya tapi diembat juga. Dia tak mau memberikan kesempatan pada orang lain," tuturnya.
Lebih lanjut, Jerry menilai tata kelola pemerintahan sekarang amburadul. Karena di satu sisi, Jokowi sebagai kepala pemerintahan sekaligus kepala negara tak punya kecakapan sebagai pemimpin.
Sementara di sisi yang lain, Luhut sebagai salah seorang menteri Jokowi di Kabinet Indonesia Maju sangat mendominasi kerja-kerja pemerintahan.
"Semua ditubruk dan dilabrak," demikian Jerry.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: