Buya Syafii Maarif meninggal pada Jumat (27/5), pukul 10.15 WIB di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman, Yogyakarta.
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan duka mendalam. Dia teringat pertemuannya dengan Buya Syafii pertengahan tahun lalu.
“Saya selalu ingat pesan beliau, saat ini Indonesia sedang krisis negarawan. Sejak pertemuan itu, saya bertekad Golkar akan lebih banyak mencetak kader yang bakal menjadi negarawan di masa mendatang,†ujar Airlangga, Jumat (27/5).
Menko Bidang Perekonomian ini, mengaku sangat kehilangan sosok yang jadi panutan masyarakat Indonesia itu. Menurutnya, Buya Syafii bukan hanya seorang negawaran, tetapi juga orang tua bagi generasi penerus bangsa ini.
"Wejangannya, nasihatnya, dan kritik-kritiknya, akan kami rindukan. Saya mewakili seluruh kader Golkar di seluruh nusantara menyampaikan duka mendalam, dan mendoakan agar Buya Syafii mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Aamiin,†ujar Airlangga.
Saat bertemu dengan Buya Syafii tahun lalu, Airlangga sempat menyerahkan paket bantuan perlengkapan kesehatan untuk Buya Syafii. Keduanya bertemu di tengah kunjungan kerja Airlangga di Yogyakarta.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: