Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Nadiem Makarim: Peringatan 1 Juni untuk Refleksikan, Bumikan, dan Warisi Gagasan Soekarno-Hatta

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Rabu, 01 Juni 2022, 17:49 WIB
Nadiem Makarim: Peringatan 1 Juni untuk Refleksikan, Bumikan, dan Warisi Gagasan Soekarno-Hatta
Mendikbudristek Nadiem Makarim/Net
rmol news logo Momentum Hari Lahir Pancasila 1 Juni tahun ini adalah waktu yang tepat untuk merefleksikan, membumikan, dan mewariskan ide dan gagasan Soekarno-Hatta sebagai bekal Indonesia melompat ke masa depan.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Untuk itu, perlu merapatkan barisan, bergerak serentak melahirkan pelajar Pancasila dan mewujudkan merdeka belajar.

Demikian disampaikan Mendikbudristek Nadiem Makarim di Seminar Nasional Forum Rektor Penguat Karakter Bangsa (FRPKB) bertema "Membumikan Ide dan Gagasan Soekarno-Hatta” dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2022, Rabu (1/6).

"Tentu tidak ada yang meragukan kedaulatan Pancasila yang sampai hari ini menjadi petunjuk bagi kita menjalani kehidupan bermasyarakat dan bertanah air. Kita harus mengakui zaman sudah berubah. Generasi muda kita punya cara berbeda dalam memaknai semangat nasionalisme dan kebangsaan,” ujarnya.

“Oleh karena itu, upaya untuk membumikan pemikiran Bung Karno-Bung Hatta perlu dilakukan. Bukan untuk mengurangi esensi ide beliau, tapi untuk mewariskan kepada generasi penerus Indonesia," sambungnya.

Nadiem menjelaskan, gagasan orisinil Soekarno itulah yang jadi semangat pendidikan Pancasila yang diterapkan kementerian yang dipimpinnya melalui kebijakan merdeka belajar.

"Sejalan dengan visi Presiden Jokowi, yakni mengedepankan pendidikan karakter murid secara utuh dengan berlandaskan nilai-nilai pancasila, Kami saat ini telah mendorong pendidikan Pancasila yang lebih membumi dan lebih relevan dengan generasi muda saat ini melalui implementasi kurikulum merdeka," kata Nadiem.

Atas dasar itu, Nadiem menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengampanyekan hal tersebut melalui konten-konten edukasi yang ditayangkan di kanal-kanal media sosial.

"Dengan cara ini nilai-nilai luhur Pancasila yang telah dicetuskan oleh Soekarno-Hatta menjadi semakin dekat dengan anak-anak kita, generasi penerus yang akan meneruskan cita-cita pendiri bangsa Indonesia," demikian Nadiem.

Dalam seminar ini, hadir Presiden Kelima RI Prof. DR. (HC) Megawati Soekarnoputri menjadi pembicara kunci. Sementara dua narasumber yang juga memberi paparan adalah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan Rektor UNP Ganefri.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA