Itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto berkenaan dengan pergantian PM Singapura dari Lee Hsien Loong ke Menteri Lawrence Wong yang terpilih sebagai Pemimpin Partai Aksi Rakyat (PAP) tim generasi keempat (4G) dan akan menjadi penerus Perdana Menteri Singapura.
"Kami berharap perdagangan dan investasi bilateral dapat ditingkatkan lebih tinggi dari sekarang. Indonesia terus memperbaiki iklim investasi dan melakukan reformasi seperti melalui UU Cipta Kerja dan Sistem Online Single Submission (OSS),” kata Menko Airlangga dalam keterangan tertulisnya, Kamis (2/6).
Tercatat, total
Foreign Direct Investment (FDI) dari Singapura senilai 9,3 miliar dolar AS dengan lebih dari 16.760 proyek di tahun 2021. Sementara itu, volume perdagangan bilateral mencapai 27 miliar dolar AS di tahun yang sama.
Masih dalam kesempatan tersebut, Airlangga juga berharap PM Lie bisa hadir dalam agenda G20 yang akan berlangsung di bulan November tahun ini di Indonesia.
“Kami nantikan kehadiran PM Lee di KTT G20 Bali, bulan November mendatang,” pungkas Ketua Umum Partai Golkar ini.
Kerja sama bilateral Indonesia-Singapura selama ini berjalan baik di bawah kepemipinan Perdana Menteri Lee Hsien Loong. 
BERITA TERKAIT: