Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Logika Sesat Pembubaran KPK, Pencegahan Korupsi Era Firli Lebih Top Dibanding Sebelumnya

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Sabtu, 11 Juni 2022, 23:18 WIB
Logika Sesat Pembubaran KPK, Pencegahan Korupsi Era Firli Lebih Top Dibanding Sebelumnya
Analis komunikasi politik, Emrus Sihombing/Net
rmol news logo Suara-suara sumir yang mengemuka ke publik yang mengusulkan pembubaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merupakan pemikiran yang tak masuk akal. Mengingat kerja lembaga antirasuah saat ini lebih baik ketimbang era sebelumnya.

Begitu pandangan analis komunikasi politik, Emrus Sihombing, menanggapi usulan pembubaran KPK yang disampaikan mantan Pegawai KPK Rasamala Aritonang yang kemudian diramaikan Ketua MAKI, Boyamin Saiman.

"Saya pikir pernyataan yang minta KPK dibubarkan kontra logika atau tidak logis, sesat. Kenapa? Ada KPK saja banyak korupsi. Bagaimana kalau tidak ada? Akan lebih parah dari sekarang," ujar Emrus saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (11/6).

Di samping itu, dosen Universitas Esa Unggul ini melihat kinerja KPK di bawah kepemimpinan Firli Bahuri justru terbilang baik.

"Kalau kita perhatikan, bukan kah kepemimpinan KPK sekarang yang dipimpin Firli Bahuri dengan UU barunya lebih efektif untuk pencegahan dibanding KPK sebelumnya?" katanya.

Salah satu contoh kerja nyata KPK dalam memberantas korupsi, utamanya dari sisi pencegahan, adalah dengan mencanangkan program Desa Antikorupsi.

"Membentuk Desa Antikorupsi itu tidak gampang. Bayangkan kalau satu desa sudah antikorupsi, artinya kan satu kelompok masyarakat antikorupsi. Dan ini bisa menjadi pilot project ke desa-desa lainnya," tuturnya.

"Ini salah satu bentuk pencegahan. Baru di situ kan upaya bagaimana menumbuhkan suatu sikap menolak korupsi," tutup Emrus. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA