Ketua Gerakan Rakyat Tolak Aktor Koruptor (Gertak), Dimas Tri Nugroho menilai,
reshuffle Menteri ATR/BPN sangat tepat. Pasalnya, di kepemimpinan Sofyan Djalil carut-marut sengketa tanah bukan berkurang, melainkan makin menjadi.
"Ini langkah untuk mendapat keadilan bagi rakyat yang telah menjadi korban mafia tanah. Kami sangat senang dengan langkah Pak Jokowi memecat Sofyan Djalil," kata Dimas dalam keterangannya, Sabtu (18/6).
Dimas berharap Kementerian ATR/BPN di bawah kepemimpinan Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto dapat menyelesaikan permasalahan mafia tanah dan membela rakyat yang telah menjadi korban.
Salah satunya soal sengketa tanah Cakung yang hingga kini belum terselesaikan. Sebab kasus sengketa Cakung dinilai banyak intervensi dari para pengusaha dan oknum pejabat pertanahan.
"Semua bukti-bukti yang kami dapatkan (terkait kasus tanah Cakung) sudah kami kirimkan melalui surat ke presiden dengan nomor register: 22N2-P1XE0P, selain itu kami juga sudah laporkan ke Polda Metro, Kejagung, dan KPK," tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.