Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Puas Mendag Lutfi Direshuffle, Politikus PDIP Berharap Zulhas Bisa Lebih Baik

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Minggu, 19 Juni 2022, 02:23 WIB
Puas Mendag Lutfi Direshuffle, Politikus PDIP Berharap Zulhas Bisa Lebih Baik
Politikus PDIP, Ono Surono/Repro
 rmol news logo Perombakan Kabinet Indonesia Maju oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa hari lalu sudah cukup memuaskan beberapa kalangan. Salah satunya, politikus PDIP Ono Surono.

Secara khusus, Ono menyambut baik keputusan Presiden Jokowi mengganti Menteri Perdagangan M Lutfi dengan Zulkifli Hasan.

“Harus puaslah. Beberapa potret survei bahwa masyarakat terhadap kepuasaan kinerja Presiden (menurun), dalam hal ekonomi salah satunya. Pada saat itu survei di beberapa lembaga survei migor sedang naik harganya dan sangat langka, jadi terasa sekali,” kata Ono Surono dalam diskusi POLEMIK bertajuk “Dramaturgi Reshuffle Kabinet”. Sabtu (18/6).

Ia pun menaruh harapan kepada Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang kini menjabat Menteri Perdagangan untuk melakukan terobosan dan mengatasi persoalan tersebut dengan cepat dan baik. Ono meyakini Zulhas, sapaan akrab Menteri Perdagangan yang baru, mampunyai kapasitas untuk itu.

“Sehingga pada saat Mendag wajah baru, bosnya Kang Viva Yoga (Zulkifli Hasan), masa sih Indonesia dengan produksi minyak sawit terbesar di dunia sampai sekarang masih susah migor dengan harga yang mahal,” tuturnya.

“Tentunya ini harapan bagi saya dan teman-teman,” demikian Ono Surono.

Presiden Jokowi telah melantik dua menteri baru, yakni Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan RI, dan mantan Panglima TNI Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menteri ATR/BPN.

Selain itu, Afriansyah Ferry Noor dilantik sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Raja Juli Antoni sebagai Wamen ATR/BPN, dan Wempi Watipo sebagai Wamendagri. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA