Menyikapi hal tersebut, peneliti dari Populi Center Rafif Pamenang Imawan menuturkan bahwa terbentuknya KIR sebagai respons terhadap hasil Rakernas Nasdem yang telah mengusung tiga nama bakal calon presiden (Bacapres) untuk 2024 mendatang.
"Terkait koalisi indonesia raya yang dideklarasikan oleh Prabowo dan Cak Imin menurut saya ini sebagai respons terhadap Rakernas Nasdem,†ucap Rafif kepada
, Minggu (19/7).
Rafif menuturkan bahwa dalam rekomendasi Bacapres di Rakernas Nasdem, tidak ada nama Prabowo maupun Cak Imin, sehingga keduanya membentuk koalisi baru sebagai bentuk perlawanan untuk bertarung di 2024.
“Karena Rakernas Nasdem tidak ada nama Cak imin maupun Prabowo yang ada nama Anies Baswedan, Andika Perkasa dan Ganjar Pranowo. Ini saya rasa menjadi suatu sinyalemen bagaimana kemudian langkah taktis dari Muhaimin dan Prabowo tentunya,†tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: