Ketua DPC PKB Kota Bandung, Erwin, mengaku belum mendapatkan instruksi khusus menindaklanjuti koalisi di tingkat pusat. Menurutnya, kepentingan koalisi di tingkat pusat lebih mengarah kepada kontestasi Pilpres 2024.
"Belum ada (instruksi), kita
sami'na wa ato'na, apalagi kalau soal pilpres kan urusan pusat. Apapun keputusan pusat kita dukung," kata Erwin saat dihubungi
Kantor Berita RMOLJabar, Selasa (21/6).
Meski begitu, pria yang kerap disapa Kang Erwin itu mengaku telah melakukan komunikasi dengan sejumlah partai di Kota Bandung. Komunikasi yang dilakukan ini lebih mengarah kepada kontestasi Pilkada.
PKB Kota Bandung sendiri memasang target menjadikan Kang Erwin sebagai Walikota Bandung.
"Penjajakan sudah dengan semua partai, kita bicara untuk 2024. Saya untuk walikota itu memenuhi arahan DPW, nanti juga kita minta masukan dari tim survei kita. Ketiga nunggu arahan pusat juga nanti, yang pasti saya siap maju," ungkapnya.
Erwin menegaskan, pihaknya tengah fokus untuk memenangkan Pileg guna memuluskan target maju sebagai calon Walikota Bandung. Menurutnya, PKB dipastikan menjalin koalisi dengan partai lain untuk memuluskan misi menjadikan kadernya sebagai orang nomor satu di Kota Bandung.
"Saat ini kita sudah komunikasi dengan beberapa partai terkait saya maju di Pilkada 2024. Tapi Pilkada kan gimana hasil Pileg, jadi belum bisa berbicara banyak. Jadi nunggu hasil Pileg di 14 Februari," tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: