Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jalankan Instruksi Rakernas II, PDIP Turun Lapangan Dorong Pengembangan Desa Wisata

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Selasa, 28 Juni 2022, 23:14 WIB
Jalankan Instruksi Rakernas II, PDIP Turun Lapangan Dorong Pengembangan Desa Wisata
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto bersama anggota DPR RI Fraksi PDIP, Adian Napitupulu dan jajaran meninjau langsung desa wisata di Bogor, Jawa Barat/Ist
rmol news logo Upaya memperbanyak desa wisata dilakukan PDI Perjuangan sebagaimana arahan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II yang sebelumnya mengangkat isu penguatan desa.

Hari ini, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto turun ke Kabupaten Bogor, tepatnya di Setu Lebak Wangi, Pamegarsari bersama jajaran DPD PDIP Jabar dan DPC PDIP Kabupaten Bogor, Selasa (28/6).

Hasto mengatakan, Setu Lebak Wangi adalah salah satu percontohan pengembangan desa sebagai pusat wisata yang mampu menggerakan perekonomian.

“Karena bila desa maju, Indonesia akan kuat,” kata Hasto.

Hal tersebut sejalan dengan pesan Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri dan sesuai rekomendasi Rakernas ll, yakni menjadikan desa sebagai taman sari peradaban Indonesia.

“Ada instruksi DPP PDIP bahwa 1 orang anggota DPR harus mengembangkan 1 desa wisata, dengan membangun ekosistem kemajuan desa. Sedangkan bagi DPRD Provinsi dan Kabupaten Kota secara berkelompok,” sambung Hasto.

Hadir bersama Hasto, anggota DPR Dapil Kabupaten Bogor, Adian Napitupulu. Adian menjelaskan bagaimana kerja sama warga sekitar di Setu Lebak Wangi dalam membangun lokasi tersebut.

Melalui gotong royong membangun setu, kata Adian, semua warga bisa mendapatkan imbas ekonomi. ia mencontohkan, banyak setu dipakai menjadi lokasi keramba ikan, namun hanya dimiliki 2 sampai 3 individu.

Hal itu tentu berbeda jika dibangun oleh warga secara bersama menjadi wahana wisata.

"Selain menyediakan tempat wisata murah bagi rakyat, bisa menggerakkan ekonomi karena rakyat bisa berjualan. Kalau wahana dan panggung di sini misalnya sudah selesai, mungkin desa bisa dapat 100 juta perbulan,” papar Adian.

Secara perlahan dibanun, Setu Lebak Wangi kini makin diminati banyak wisatawan, sejumlah bisnis pun langsung bermunculan.

“Masyarakat kemudian bergerak melihat potensi lokasi ini. Semuanya diawali dengan desa mengembangkan potensi Setu Lebak Wangi ini,” tandas Adian. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA