Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Andrianto: Deklarasi GNAI Adalah Marwah Baru Gerakan Melawan Islamofobia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Jumat, 15 Juli 2022, 17:38 WIB
Andrianto: Deklarasi GNAI Adalah Marwah Baru Gerakan Melawan Islamofobia
Aktivis kemanusiaan Andrianto saat menghadiri deklarasi Gerakan Nasional Anti Islamofobia (GNAI)/Ist
rmol news logo Gerakan Nasional Anti Islamofobia (GNAI) resmi didekalarasikan di Aula Buya Hamka, Majid Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (15/7).

Ikrar deklarasi dipimpin langsung oleh Presidium GNAI, Ferry Juliantono.

Sejumlah tokoh hadir dan memberikan dukungan pada kegiatan deklarasi itu.

Di antara tokoh yang hadir politisi Partai Ummat, Buni Yani; Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid; politisi Partai Ummat, Mustafa Nahrawardaya; Ketua Umum Partai Masyumi Rebord, Ahmad Yani; Ketua PA 212, Slamet Maarif dan beberapa lainnya.

Aktivis kemanusiaan Andrianto yang juga hadir dalam deklarasi itu mengatakan, kegiatan itu adalah marwah baru dari perjuangan menghapuskan Islamofobia.

Terlebih, sudah ada resolusi PBB yang telah mencanangkan setiap tanggal 15 Maret sebagai Hari Melawan Islamofobia.

"Semoga GNAI menjadi marwah baru akan adanya arus perubahan di dunia setelah deklarasi PBB itu," kata Andrianto kepada Kantor Berita Politik RMOL.

Dia juga berharap, deklarasi GNAI dapat mempengarui pengambil kebijakan di Indonesia agar lebih menunjukkan keberpihakan kepada umat Islam.

"Sehingga rezim ini bisa merubah kebijakannya menjadi lebih positif terhadap umat Islam yang mayoritas," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA