Dalam pembukaannya, Eko menyampaikan kepada seluruh pengurus dan kader yang hadir, bahwa PMI adalah wadah yang bisa dijadikan kendaraan untuk mengembangkan diri.
"Jadikan Partai Mahasiswa Indonesia ini sebagai wadah saudara-saudara untuk berproses, jadikan PMI ini sebagai kapal untuk berlayar dalam bernegara," kata Eko dalam keterangannya, Sabtu (16/7).
Ia menekankan bahwa PMI adalah tempat para generasi muda Indonesia untuk berkontribusi dalam pembangunan Indonesia ke depan.
"Partai ini dibuat untuk kita semua yang ingin mengambil risiko dan komitmen mengawal serta memperjuangkan hak-hak masyarakat Indonesia melalui jalur politik," ujarnya.
Memang saat ini, kata Eko, PMI masih merupakan wadah yang kecil. Akan tetapi ia menaruh keyakinan besar bahwa Partai Mahasiswa Indonesia bakal menjadi wadah politik yang dapat diperhitungkan dalam kontestasi politik elektoral di dalam negeri.
"Saat ini kita adalah satu keluarga kecil, yang nantinya percayalah akan mejadi keluarga yang besar. Hari ini kita baru tumbuh dan akan terus berkembang untuk memberikan kontribusi bagi bangsa ini," paparnya.
Lanjutnya, kegiatan rakernas PMI membahas beberapa hal penting. Di antaranya adalah penguatan Internal, rekomendasi internal dan eksternal, serta rencana kerja-kerja produktif bagi DPP, DPD, DPC sampai dengan PAC.
"Sehingga setelah selesai dari Rapat Kerja Nasional, seluruh kader dapat bergerak aktif dalam menghidupkan dan mengangkat eksistensi PMI di daerahnya masing-masing," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Rapat Kerja Nasional Partai Mahasiswa Indonesia (PMI) dibuka langsung oleh Ketua Umum Eko Pratama. Kegiatan yang diselenggarakan di Surabaya, Jawa Timur, dihadiri oleh seluruh pimpinan Dewan Pimpinan Daerah (DPD). 
.jpeg)
BERITA TERKAIT: