Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Sebagai Agen Perubahan, Pembangunan dan Pembaharuan, KPK Ajak Pemuda Wujudkan Indonesia Bebas Korupsi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Selasa, 19 Juli 2022, 01:26 WIB
Sebagai Agen Perubahan, Pembangunan dan Pembaharuan, KPK Ajak Pemuda Wujudkan Indonesia Bebas Korupsi
Ketua KPK RI Firli Bahuri/Net
rmol news logo Pemuda menjadi salah satu unsur penting untuk menyongsong masa depan yaitu dalam rangka mewujudkan Indonesia yang cerdas, Indonesia maju, sejahtera, adil dan makmur dan membanggakan serta Indonesia berintegritas, bersih dan bebas dari korupsi.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Begitu yang ditegaskan Ketua KPK RI Firli Bahuri saat membuka secara resmi atau Launching Kelas Pemuda dan LSM Antikorupsi yang dilakukan secara virtual, Senin sore (18/7).

“Mengapa pemuda harus diberikan perhatian khusus dalam upaya pemberantasan korupsi,” kata Firli dalam sambutannya.

Sebab, Firli menguraikan bahwa Indonesia akan mendapatkan bonus demografi dimana berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 64,92 juta jiwa penduduk Indonesia adalah pemuda. Hal ini, tekan Firli adalah modal utama bangda untuk bergerak menjadi negara maju.

“Di tahun 2030-2045, Indonesia mengalami bonus demografi dimana usia produktif akan membludak. Sebagaimana kita ketahui bahwa visi Indonesia tahun 2045 adalah Indonesia Maju. Visi tersebut tentunya akan tercapai salah satu indikator utamanya adalah tidak adanya perilaku korupsi di Indonesia,” beber Firli.

Selain itu, beber Firli pemuda setidaknya memiliki tiga pernan penting yaitu sebagai agen perubahan. Hal ini, kata Firli dapat diwujudkan dengan pemuda ikut mendukung perubahan-perubahan dalam lingkungan masyarakat, baik secara nasional maupun daerah menuju ke arah yang lebih baik.

“Kita berhadap pemuda mampu untuk melakukan perubahan budaya-budaya yang kini permisif terhadap praktik praktik korupsi menjadi budaya yang anti korupsi dan menolak segala bentuk perbuatan korupsi,” kata Firli.

Kemudian sebagai agen pembangunan, pemuda memiliki peran dan tanggung jawab dalam upaya mewujudkan dan melaksanakan tujuan negara, serta berbagai macam pembangunan di berbagai macam bidang. Baik pembangunan secara nasional maupun daerah.

Firli menekankan, pembangunan tidak hanya sebatas pembangunan secara fisik melainkan juga non fisik. Yakni menyangkut kemampunan pengembangan potensi generasi muda lainnya.

“Potensi dan produktifitas yang ada di diri para generasi muda perlu dikembangkan demi mencapai tujuan pembangunan bangsa Indonesia, yang bebas dan bersih dari korupsi,” harap Firli.

Kemudian pemuda sebagai agen pembaharuan harus memiliki kemampuan dalam menganalisis perunbahan zaman. Dengan begitu, kata Firli, mereka dapat memilih mana yang perlu dirubah dan mana yang harus dipertahankan.

“Kita berbakti untuk negeri, membebaskan dan membersihkan NKRI dari korupsi. Kita akan terus bekerja dan berkarya untuk mewujudkan tujuan negara Indonesia yaitu Indonesia sejahtera, Indonesia cerdas, Indonesia yang membanggakan seluruh rakyatnya. Karenanya Indonesia harus bebas dan bersih dari praktik praktik korupsi,” demikian Firli.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA