Demikian ditegaskan Ketua AMPI Kabupaten Cirebon, Juhani, yang juga menilai pernyataan Haris tidak mendidik dan tanpa alasan kuat.
Sosok yang kerap disapa Bungsu itu pun menegaskan, AMPI Cirebon keluar dari KNPI versi Haris Pratama untuk menjaga marwah Ketua Umum Golkar.
“Jadi kami kader AMPI di daerah patuh menjalankan instruksi DPP AMPI dan AMPI Jabar, yaitu menarik semua kader dari KNPI versi Haris Pertama dan keluarnya AMPI Cirebon dari KNPI versi Haris pertama untuk menjaga marwah Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto,†kata Bungsu kepada
Kantor Berita RMOLJabar usai menghadiri silaturahmi bersama anggota dewan pertimbangan presiden (Wantimpres), Agung Laksono, di bilangan jalan Tuparev Cirebon. Sabtu (30/1).
Di tempat yang sama, Mahmud Beben yang berasal dari OKP Baladhika Karya juga akan menarik diri dari kepengurusan KNPI Kabupaten Cirebon.
“Kami mengikuti instruksi dari Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat bahwasannya setiap pengurus KNPI yang berasal dari OKP yang berafiliasi dari Golkar untuk menarik diri dari kepengurusan versi KNPI Haris Pertama,†tutup Beben.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: