Selamat Idul Fitri
Selamat Idul Fitri Mobile
Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

KPK: Kolaborasi Pendidikan Masyarakat, Kunci Peningkatan IPAK 2022

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Selasa, 02 Agustus 2022, 12:53 WIB
KPK: Kolaborasi Pendidikan Masyarakat, Kunci Peningkatan IPAK 2022
Media briefing Program Direktorat Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Jakarta Selatan, Senin (1/8)/RMOL
rmol news logo Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus gencar melakukan pendidikan antikorupsi bagi masyarakat Indonesia. Hal itu merupakan salah satu kunci terjadinya peningkatan Indeks Perilaku Anti Korupsi (IPAK) 2022.

Hal itu disampaikan oleh Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK, Wawan Wardiana, saat kegiatan media briefing Program Direktorat Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin sore (1/8).

Dalam paparannya, Wawan mengatakan, IPAK tahun 2022 merupakan kerja bersama seluruh pihak. Kolaborasi itu terjalin antara KPK, Kementerian/Lembaga, dan khususnya masyarakat Indonesia.

Hal itu menjadi pertanda bahwa masyarakat Indonesia sudah mulai sadar tentang tindak pidana korupsi dan dampak buruknya bagi kehidupan.

Di mana, Badan Pusat Statistik (BPS) telah merilis hasil IPAK 2022 pada Senin (1/8). Hasilnya, IPAK tahun ini mencapai 3,93 atau naik 0,05 poin dibandingkan tahun 2021 dengan skor 3,88.

IPAK tersebut menggunakan skala indeks 0-5, di mana rentang indeks 0-1,25 sangat permisif dan skor di atas 3,76-5,00 adalah sangat antikorupsi. Maka, skor IPAK 2022 dikategorikan sangat antikorupsi.

"Tren skor IPAK dalam lima tahun terakhir terus mengalami peningkatan. Gapnya semakin mengecil. Ini artinya, upaya pembangunan budaya antikorupsi secara konsisten menunjukkan hasil yang semakin baik," ujar Wawan.

Pencapaian itu, merupakan buah dari kerja keras dan kerja cerdas seluruh stakeholder. Melalui Direktorat Sosialisasi dan Kampanye, secara berkala, KPK juga membuat berbagai program pendidikan antikorupsi untuk menciptakan kepedulian masyarakat terhadap isu-isu korupsi. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA