Begitu dikatakan Staf Khusus Menteri Pemuda dan Olahraga Bidang Kreatifitas dan Inovasi Milenial, Alia Noor Ayu Laksono, mengomentari kesukssan ASEAN Paragames 2022 yang berlangsung sejak tanggal 30 Juli sampai 6 Agustus.
"Di event ini membuktikan juga bahwa kita bisa
treatment teman-teman difabel seperti biasa dan sama rata," ujar Alia dalam konferensi pers Kesuksesan ASEAN Paragames 2022 di Hotel Swiss Bell Solo, Sabtu (6/8).
Alia mengapresiasi dan mengatakan atlet difabel Indonesia tidak kalah hebat dengan atlet non difabel. Hal ini, dibuktikan tim Merah Putih mendulang 171 emas, 138 perak, dan 110 perunggu.
"Saya berharap ajang ini menjadi kegiatan yang inspirasional bagi teman-teman difabel khususnya kaum milenial yang berkeinginan untuk menjadi atlet," tuturnya.
"Karena dukungan dari pemerintah sangat terbuka untuk hal ini, dan ini juga tertera di desain besar olahraga nasional yang telah dirancang oleh Kemenpora," imbuhnya.
Lanjutnya, empat pilar kesuksesan yang ditargetkan untuk ASEAN Paragames 2022 ini telah terpenuhi. Yakni sukses penyelenggaraan, prestasi, administrasi dan sukses ekonomi.
Alia juga berharap Indonesia terus bisa menjalankan kegiatan olahraga internasional nantinya.
"Semoga kedepannya Indonesia terus bisa menjalankan kegiatan olahraga tingkat internasional," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.