Anggota DPRD DKI Jakarta itu, hingga saat ini masih berada di garis komando partai besutan Prabowo Subianto. Bahkan dengan tegas menyatakan dirinya masih loyal dengan partai berlambang kepala garuda tersebut.
"Ya, sampai sekarang tetap loyal di Gerindra. Ini saya masih di Gerindra," kata Taufik seperti diberitakan
Kantor Berita RMOL Jakarta, Kamis (11/8).
Beberapa bulan sebelumnya, Taufik sempat mengumumkan dirinya akan keluar dari Fraksi Gerindra sekaligus keluar partai pada tanggal 22 Juni lalu.
Namun, sebelum resmi mengajukan pengunduran diri dari kader partai, Majelis Kehormatan Partai (MKP) Gerindra telah lebih dulu mengusulkan kepada Dewan Pimpinan Partai (DPP) Gerindra untuk memecat Taufik.
Maka dari itu, Taufik mengaku lebih baik menunggu keputusan Prabowo Subianto selaku Ketua Umum Gerindra untuk memecat dirinya.
"Kan sebelum saya (resmi) keluar (dari Gerindra), saya diberhentiin (oleh MKP). Ya, saya tunggu saja (pemecatan) itu," tegasnya.
Terkait rencana pindah partai ke Partai Nasdem, Taufik mengatakan dirinya tetap menunggu keputusan pemecatannya di Gerindra sebelum bergabung ke partai baru yang ia incar tersebut.
"Kan mesti keluar (dari Gerindra) dulu baru bisa pindah (partai). Enggak bisa di dua partai bersamaan," tandas Taufik.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Mantan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, M. Taufik belum juga pindah dari Partai Gerindra menuju labuhan baru yang kerap dimunculkan, Nasdem. 
BERITA TERKAIT: