Harapan tersebut disampaikan Prof. Din Syamsuddin saat ikut mengawal pendaftaran Partai Pelita sebagai calon peserta Pemilu 2024 ke KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Sabtu (13/8).
Din Syamsuddin menyampaikan posisinya sebagai pembina di struktural Partai Pelita. Sedangkan pengurus DPP mayoritas diisi oleh kaum muda.
"Kami dari belakang saja. Yang jelas Partai Pelita dirancang sebagai partai kaum muda, khususnya generasi milenial Indonesia," ujar Din Syamsuddin yang juga menjabat Ketua Majelis Permusyaratan Partai (MPP) Partai Pelita.
Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah ini menjelaskan, Partai Pelita ia dirikan secara formalistik bukan sebagai partai agama, partai kebangsaan, maupun partai nasionalis.
"Namun kami pastikan nilai-nilai keagamaan harus tegak. Inilah fungsi kami dari MPP. Indonesia harus memberi kesempatan kepada kaum muda dan saatnya milenial memimpin bangsa ini," sambungnya menegaskan.
Din Syamsuddin juga memastikan, Partai Pelita yang sekitar 70 persen diisi oleh kelompok milenial bisa menjadi partai alternatif untuk menghilangkan politik Indonesia yang terjebak pada pragmatisme, oportinusme, dan materialisme.
"MPP Partai Pelita ingin memastikan perjuangan adik-adik ini berada pada jalur nilai-nilai etika dan moral politik berdasarkan agama dan nilai-nilai luhur bangsa," demikian Din Syamsuddin.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: