Ketua DPR RI, Puan Maharani mengatakan, Indonesia sebagai negara demokrasi memberikan ruang seluas-luasnya bagi rakyat untuk berpartisipasi di dunia politik, tak terkecuali perempuan.
"Menyertakan perempuan dalam setiap jabatan bukan sebagai kebijakan afirmatif, akan tetapi merupakan kesadaran atas penghargaan harkat dan martabat manusia,†kata Puan saat Sidang Tahunan MPR RI di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/8).
Dia mengatakan, perempuan Indonesia telah banyak aktif dan mengambil peran strategis di segala bidang ekonomi, sosial, politik, lingkungan hidup, olahraga, ilmu pengetahuan, riset, dan lain sebagainya.
"Laki-laki dan perempuan ibarat dua sayapnya seekor burung. Jika dua sayapnya sama kuatnya, maka terbanglah burung itu sampai ke puncak setinggi-tingginya. Jika patah satu, maka tak dapatlah terbang burung itu sama sekali,†ujarnya.
Hal itulah yang patut menjadi semangat demokrasi Indonesia, bahwa harkat dan martabat perempuan dan laki-laki berkedudukan sama.
Di samping itu, pelaksanaan pemilu yang menjadi bagian demokrasi Indonesia membutuhkan partai politik yang semakin maju dalam mengartikulasikan kepentingan rakyat.
“Tahapan pemilu sedang dijalankan KPU. Ini komitmen kita bersama menjadikan Pemilu 2024 sebagai pemilu yang demokratis, jujur, adil, dan bermartabat,†tutup Puan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: