Hal itu disampaikan politikus PDI Perjuangan Johan Budi dalam diskusi Polemik bertajuk “Menakar Gagasan dan Visi Capres 2024†pada Sabtu (20/8).
“Mari diskusi capres itu dari sisi kapasitas dan kapabilitas,†kata Johan Budi.
Mantan Jubir KPK ini menilai, apabila capres-cawapres memiliki kapasitas itu akan terbukti karena melekat di dalam dirinya. Ibarat sebuah mobil, pemimpin yang memiliki kapasitas itu cc-nya tinggi dan mewah.
“Lalu kapabilitas. Ini bisa diukur dari mana? Bisa dari
track record si calon ini dalam menjalani jenjang-jenjang ketika dia memimpin di level manapun. Jadi bagaimana perjalanan itu bisa mengucapture seseorang,†katanya.
Atas dasar itu, Johan Budi menilai apabila ada capres-cawapres yang tidak memiliki kapasitas dan kapabilitas maka hanya akan berlomba-lomba membuat konten di media sosial. Dengan kata lain, hanya mengedepankan pencitraan tanpa substansi.
Johan pun menyinggung Ketua DPR RI Puan Maharani yang bagi dia mampu menunjukkan karakter kepemimpinan tanpa perlu mencitrakan diri di media sosial.
“Selama ini kan Mbak Puan tidak pernah bermain di media sosial ya. Tidak mengupload konten-konten dalam perjalanan kariernya itu. Kemarin (Sidang Tahunan) kita yang melihat ya ini menegaskan sosok dari seorang Puan Maharani dari sisi kapasitas dan kapabilitas,†demikian Johan Budi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: