Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Anggap Kenaikan Harga BBM sebagai Hal Biasa, Jusuf Kalla: Untuk Kurangi Subsidi yang Sudah Terlalu Besar

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Sabtu, 17 September 2022, 00:43 WIB
Anggap Kenaikan Harga BBM sebagai Hal Biasa, Jusuf Kalla: Untuk Kurangi Subsidi yang Sudah Terlalu Besar
Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla usai mengikuti acara Silaturahmi Nasional Jenggala Center, di Jakarta, Jumat malam (16/9)/RMOL
rmol news logo Di tengah aksi penolakan kenaikan harga BBM, mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) menganggap kenaikan harga BBM merupakan hal yang biasa untuk mengurangi subsidi yang terlalu besar.

JK mengatakan, kenaikan harga BBM bukan hanya terjadi kali ini saja. Karena, di awal pemerintahannya, Presiden Joko Widodo juga sudah pernah menaikkan harga BBM.

"Jangan lupa, pada awal pemerintahan juga Pak Jokowi menaikkan BBM. Ya gapapa, itu biasa saja," ujar JK kepada wartawan di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan usai mengikuti acara Silaturahmi Nasional Jenggala Center, Jumat malam (16/9).

Menurut JK, kenaikan harga BBM merupakan hal yang biasa guna mengurangi subsidi yang terlalu besar.

"Itu hal yang biasa untuk mengurangi subsidi, kalau subsidi sudah terlalu besar. Kalau tidak dinaikkan BBM, subsidi itu 25 persen dari APBN. Itu kan berbahaya apabila 25 persen," pungkas JK. rmol news logo article
EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA