Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Dampak Penyesuaian BBM Sudah Dimitigasi, Pakar Sebut Demonstrasi Sudah Tidak Relevan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Senin, 19 September 2022, 15:54 WIB
Dampak Penyesuaian BBM Sudah Dimitigasi, Pakar Sebut Demonstrasi Sudah Tidak Relevan
Pakar komunikasi politik, Emrus Sihombing/Net
rmol news logo Penolakan kenaikan BBM lewat aksi demonstrasi kini dianggap sudah tidak relevan. Sebab pemerintah telah melakukan penyesuaian harga dan pengalihan subsidi.

Pakar komunikasi politik, Emrus Sihombing menuturkan, unjuk rasa banyak mengandung muatan politik pragmatis. Padahal selain BBM, kata dia, ada hal lain yang masih menjadi persoalan masyarakat.

“Sederhana saja melihatnya, banyak masyarakat yang kesejahteraan belum terpenuhi, kok tidak demo soal itu. Maka menurut saya, demo ini punya agenda politik pragmatis,” kata Emrus kepada wartawan, Senin (19/9).

Contoh lain persoalan terkini di luar kenaikan BBM adalah kemacetan Jakarta, hingga isu pencemaran lingkungan. Namun sayang, persoalan-persoalan tersebut justru tidak menjadi sorotan.  

“Masih banyak masalah. Macet semakin menjadi-jadi, tercemarnya air tanah, sungai kotor. Apakah didemo? Maka, saya bilang itu lebih politis,” sambung Emrus.

Padahal jika aksi demonstrasi tulus dilakukan, maka akan ada banyak persoalan yang disuarakan.

“Demonstran tulus menyampaikan dan pemerintah tulus memberikan respons. Tapi kalau ada agenda lain di balik itu, akan sulit dipertemukan,” tandasnya. rmol news logo article
EDITOR: DIKI TRIANTO

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA