Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kata Puan Maharani, Rongrongan Terhadap NKRI Datang karena Kelengahan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Sabtu, 01 Oktober 2022, 09:39 WIB
Kata Puan Maharani, Rongrongan Terhadap NKRI Datang karena Kelengahan
Ketua DPR RI, Puan Maharani saat membacakan ikrar di Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2022/Net
rmol news logo Pembacaan ikrar di Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2022 oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani menyiratkan sebuah pesan.

Puan didaulat membacakan dan menandatangani ikrar dalam rangkaian upacara di Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu pagi (1/10). Di awal ikrar, cucu proklamator sekaligus Presiden pertama RI Ir. Soerkarno ini menyampaikan kondisi setelah kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus Tahun 1945.

"Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami yang melakukan upacara ini menyadari sepenuhnya, bahwa sejak diproklamasikan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, pada kenyataannya telah banyak terjadi rongrongan baik dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujar Puan.

Puan menyampaikan sebab-musabab yang membuat rongrongan terhadap Bangsa Indonesia terjadi setelah para founding father berhasil menaklukan dan mengusir pada penjajah dari Tanah Air.

"Bahwa rongrongan tersebut dimungkinkan oleh karena kelengahan, kekurangwaspadaan bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan Pancasila sebagai ideologi negara," katanya menerangkan.

Menurutnya, upaya-upaya penumbangan Pancasila bisa diantisipasi oleh seluruh elemen masyarakat Indonesia dengan meresapi nilai-nilai yang terkandung dalam falsafah hidup berbangsa dan bernegara yang telah dibangun para pendiri bangsa tersebut.

"Bahwa dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur ideologi Pancasila, bangsa Indonesia tetap memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia," tuturnya.

Oleh karenanya, dalam ikrar ini Ketua DPP PDI Perjuangan tersebut menyampaikan harapan kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia ke depannya. Dia bermunajat agar Tuhan membulatkan tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran, dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sebelum pembacaan ikrar oleh Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo membacakan teks Pancasila. Setelah itu dilanjutkan dengan pembacaan Pembukaan UUD NRI 1945 oleh Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti.

Dalam Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini Presiden Joko Widodo bertindak sebagai Inspektur Upacara, serta sebagai Komandan Upacara ialah Komandan Brigade Infanteri Para Rider Divisi Infanteri 1 Kostrad Kolonel Inf. Fendri Nafianto Raminta, dan Kasubditbintibsos Ditbintibmas Korbinmas Baharkam Polri Kombes Hari Purnomo.

Sementara turut hadir Ibu Negara Iriana Jokowi, Wakil Presiden Maruf Amin beserta sang istri Wury Estu Handayani Amin, Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo bersama istri, dan Jendral Andika Perkasa bersama istri.

Kemudian para menteri Kabinet Indonesia Maju yang nampak hadir ialah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Mendikbud Ristek Nadiem Makarim, Kepala BKPM/Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menkominfo Johnny G. Plate, hingga Menpora Zainuddin Amali. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA