Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

TGB Zainul Majdi Temui Ganjar Pranowo di Semarang, Ini yang Dibahas

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Selasa, 25 Oktober 2022, 00:30 WIB
TGB Zainul Majdi Temui Ganjar Pranowo di Semarang, Ini yang Dibahas
TGB Zainul Majdi di Pesantren Tebuireng/RMOLJatim
rmol news logo Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi mengaku telah bertemu Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, di Semarang pada Minggu malam (23/10).

TGB mengaku berbicara banyak hal dengan Ganjar. Salah satunya menyerap pendapat dari tokoh yang yang digadang-gadang untuk maju sebagai satu calon presiden di Pilpres 2024 mendatang.

"Saya mendengar dan menyimak bagaimana calon pemimpin bangsa menyampaikan gagasan-gagasan. Ini untuk kepentingan bersama. Supaya publik tahu," kata TGB, usai menjadi narasumber di Pesantren Tebuireng, Senin (24/10).

Dirinya mengapresiasi komitmen Ganjar Pranowo, utamanya komitmen terhadap pluralisme. Menurut dia, Ganjar merupakan salah satu tokoh di Indonesia yang kuat dalam memahami keberagaman kehidupan sosial.

Mantan Gubernur NTB ini menuturkan, pertemuan tersebut sebatas sahabat lama yang bersilaturahim.

"Karena beliau dan saya pernah sama-sama menjadi gubernur. Saya selesai (menjabat gubernur NTB) pada 2018, dan beliau beberapa tahun ke depan," katanya, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Dia mengungkapkan, bahwa pertemuan dengan Ganjar ini selain sebagai sahabat, ia juga mendengar pandangan beliau tentang Indonesia ke depan. Bagaimana pandangan Ganjar ini bisa disampaikan ke publik.

"Kami juga bicara banyak hal. Saya sebagai sahabat sekaligus Ketua Harian Nasional Partai Perindo, ingin mendengar pandangan beliau," ujarnya.

TGB mengungkapkan, Ganjar Pranowo merupakan tokoh yang memiliki komitmen kuat terhadap hal-hal yang bersifat fundamental. Termasuk tentang memahami keberagaman sebagai modal sosial. Keberagaman tidak boleh dieksploitasi untuk kepentingan politik semata.

"Tidak boleh meminggirkan kelompok yang lain atas nama identitas. Itu hal yang perlu kita jauhi bersama. Seperti itu pandangan Pak Ganjar. Saya lihat beliau memiliki komitmen kuat terhadap pluralisme dan nilai-nilai kebangsaan. Dan itu hal yang baik," ujarnya. rmol news logo article
EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA