Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Sudirman Said: Perlu Politik Kerjasama dan Kerjasama Politik Hadapi Ancaman Krisis

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Jumat, 02 Desember 2022, 12:28 WIB
Sudirman Said: Perlu Politik Kerjasama dan Kerjasama Politik Hadapi Ancaman Krisis
Ketua Institut Harkat Negeri, Sudirman Said/Net
rmol news logo Ancaman krisis pada tahun 2023 muncul dari tiga faktor, yaitu pandemi global Covid-19 atau krisis kesehatan, perubahan iklim, maupun perubahan geopolitik. Ketiga faktor bisa mengakibatkan potensi krisis pangan, energi, dan air. Bahkan ada yang menyebut secara spesifik akan mengakibatkan krisis energi, pangan dan keuangan.

Begitu jelas Ketua Institut Harkat Negeri, Sudirman Said kepada wartawan, Jumat (2/12).

"Berbagai analisa krisis dilontarkan. Ada pula yang mengatakan sebagai krisis keamanan, ekonomi, dan lingkungan," sambung mantan Menteri ESDM itu.

Bagi bangsa Indonesia, semua itu merupakan tantangan yang akan berpotensi menurunkan kualitas kesejahteraan umum. Pada sisi yang lain juga akan memicu penurunan kualitas kohesi sosial dan berbagai dampak ikutannya, termasuk penurunan kinerja demokrasi dan hukum.

"Oleh sebab itulah, yang sangat mendesak untuk dimunculkan adalah politik kerjasama dan kerjasama politik," tegasnya.

Sudirman menjelaskan politik kerjasama adalah keinginan dari seluruh kekuatan bangsa untuk meletakkan kepentingan nasional sebagai ujung pencapaian. Hal ini, lanjutnya, akan mendorong lahirnya pemikiran dan tindakan yang sejauh mungkin mengurangi kompetisi.

Pada sisi yang lain, menurut Sudirman, kemampuan untuk menemukan persamaan akan lebih mengemuka ketimbang kemampuan menemukan perbedaan. Sementara kerjasama politik adalah kesadaran bahwa hanya dengan kerjasama, atau bergotong-royong, maka segala masalah bangsa akan dapat diatasi.

“Tentu hal ini hanya mungkin jika seluruh kekuatan politik telah membangun kesadaran bersama untuk bekerja dengan arah yang dipandu oleh kepentingan nasional," imbuh Sudirman Said

Dia menilai hanya dengan kerjasama yang didasarkan pada sikap saling menghormati dan sikap saling percaya, maka masalah-masalah yang ada dapat diatasi.

"Kita berharap politik ke depan adalah politik dengan watak sosial yang tinggi dan peka atas keadaan hidup masyarakat," tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA