Begitu dikatakan Pimpinan Dewan Guru Besar (DGB) Universitas Trisakti Profesor Melanie Sadono dalam seminar antikorupsi dengan Tema “Indonesia Pulih, Bersatu Lawan Korupsi†di Kampus A Universitas Trisakti, Jakarta.
"Pentingnya materi antikorupsi menjadi materi pendidikan, semata untuk membangun moral yang bersih dan berintegritas bagi generasi masa depan Indonesia," ujar Melanie dalam keterangan tertulis, Jumat (15/12).
Hadir dalam acara ini mewakili Direktorat Tindak Pidana Korupsi Kombes Pol Bhakti Ery yang menyampaikan sambutan dari Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Polri, dikatakan Bhakti Ery, mempersilahkan masyarakat untuk melaporkan dugaan tindakan korupsi yang mereka ketahui. Terlebih, tidak lama lagi Indonesia akan memasuki hajatan akbar Pemilu Serentak 2024.
"Dalam rangka itu Polri akan mensosialisasikan pencegahan korupsi dalam Pemilu kepada masyarakat dengan edukasi tentang masa kampanye dan masa tenang bersama KPU RI serta berbagai elemen masyarakat lainnya termasuk kalangan akademisi," terangnya.
"Namun bila tetap ada penyimpangan yang menyangkut pidana korupsi, Dirtipikor akan siap memproses aduan masyarakat melalui Dumas Polri," imbuhnya menekankan.
Ditambahkan Alam Gaos, mewakili IKA Trisakti, mengatakan bahwa sebagai kalangan terpelajar pihaknya setiap tahun selalu memperingati Hari Antikorupsi Sedunia sebagai wadah memupuk membangun kejujuran dan integritas
“setiap tahun kami selalu memperingati Hari Antikorupsi Sedunia di Universitas Trisakti, sebagai wujud pengawalan agenda reformasi,†pungkas Presiden Mahasiswa Trisakti 2006-2007 ini.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: