Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

IPM Harus Jadi Garda Depan Hentikan Kerusakan Bangsa

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Minggu, 18 Desember 2022, 07:53 WIB
IPM Harus Jadi Garda Depan Hentikan Kerusakan Bangsa
Konferensi Pimpinan Wilayah PW Ikatan Pelajar Muhammadiyah Jawa Timur/Net
rmol news logo Kader Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) harus berada di garis depan dalam menghentikan kerusakan bangsa. IPM, harus bisa memperjuangkan pemikiran para pendiri bangsa dalam tata kelola pemerintahan dan ekonomi sebagaimana dirumuskan dalam UUD 1945 naskah asli.

Begitu pesan Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti saat menghadiri Konferensi Pimpinan Wilayah PW Ikatan Pelajar Muhammadiyah Jawa Timur secara virtual pada Sabtu (17/12).

Senator asal Jawa Timur itu mengatakan, anak bangsa harus memiliki nasionalisme yang kuat. Sebab, penghancuran ingatan kolektif suatu bangsa dapat dilakukan dengan metode non perang militer.

"Tetapi dengan memecah belah persatuan, mempengaruhi, menguasai dan mengendalikan pikiran dan hati warga bangsa, agar tidak memiliki kesadaran, kewaspadaan dan jati diri, serta gagal dalam regenerasi untuk mencapai cita-cita dan tujuan nasional bangsa tersebut," tutur LaNyalla.

Oleh karenanya, LaNyalla mengajak seluruh kader Ikatan Pelajar Muhammadiyah menyelami kembali suasana kebatinan para pendiri bangsa ketika merumuskan sistem pemerintahan dan sistem ekonomi yang tepat untuk bangsa ini. Sistem yang berbeda dengan demokrasi Barat dan komunisme di Timur.

"Sistem yang dirumuskan para pendiri bangsa adalah sistem demokrasi Pancasila. Demokrasi Pancasila mengedepankan titik tekan permusyawaratan perwakilan sebagai jalan tengah yang lahir dari akal fitrah manusia sebagai makhluk yang berpikir dengan keadilan," kata LaNyalla.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA