Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Cek Konjen Dubai soal Temuan PMI Dijual dan Disekap, DPR: KJRI Langsung Telusuri

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Rabu, 25 Januari 2023, 19:33 WIB
Cek Konjen Dubai soal Temuan PMI Dijual dan Disekap, DPR: KJRI Langsung Telusuri
Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani/Net
rmol news logo Seiring ditemukannya 10 orang pekerja migran Indonesia (PMI) yang berhasil diselamatkan dari penyekapan, Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani langsung berkomunikasi dengan Konjen RI di Dubai.

Belakangan kasus ini terungkap setelah beredar video penyelamatan PMI melalui akun TikTok @sabrinaerita pada Jumat (20/1). PMI tersebut dijual oleh sesama perempuan Indonesia asal Bandung, Jawa Barat. Mereka mengaku ditipu dan akhirnya dijual menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK).

"Kasus ini langsung kami cek ke Konjen RI di Dubai sehingga saya mendapat laporan yang cukup lengkap terkait kejadian ini," kata Christina kepada wartawan di Jakarta, Rabu (25/1).

Dari hasil penelusuran dan komunikasinya yang dilakukan, Christina mendapatkan beberapa fakta. Ia menuturkan, PMI yang berasal dari Jawa Barat tersebut direkrut dan berangkat ke Dubai untuk bekerja sebagai pekerja rumah tangga. Hanya saja keberangkatan ini terjadi dalam status moratorium pengiriman PMI sektor domestik berdasarkan Kepmenaker Nomor 260 Tahun 2015.

“Jadi mereka berangkat saat moratorium dan setelah bekerja beberapa bulan termakan bujuk rayu untuk pindah kerja di sektor lain dan ternyata kemudian disekap oleh sindikat dan dipekerjakan sebagai PSK", kata Christina.

Hingga saat ini, kata Christina, KJRI tengah mendalami keterangan para korban sesuai dengan prosedur penanganan kasus terindikasi Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

"Mereka masuk ke Dubai secara unprosedural maka KJRI tengah mendalami apakah ada aspek TPPO atau tidak. Hasilnya kita tunggu karena tengah didalami," sambung Christina.

Atas kejadian ini, Christina kembali menghimbau masyarakat agar mencermati dengan baik berbagai tawaran bekerja di luar negeri, misalnya dengan memastikan melalui Disnaker setempat terkait lowongan kerja dan agen yang melakukan rekrutmen.

"Semua ini sangat penting dilakukan guna mencegah jatuhnya lebih banyak korban di kemudian hari," pungkasnya.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA