Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Anies Sudah Pegang "Kartu Pass" Masuk Gelanggang Pilpres 2024

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Rabu, 01 Februari 2023, 13:13 WIB
Anies Sudah Pegang "Kartu Pass" Masuk Gelanggang Pilpres 2024
Anies Baswedan disambut warga Aceh/Ist
rmol news logo Bakal calon presiden (bacapres) dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan dianggap sudah memegang "kartus pass" untuk masuk gelanggang elektoral Pilpres 2024.

"Jika merujuk pada persyaratan bacapres berdasarkan UU 7/2017 tentang Pemilihan Umum, maka Anies bisa dikatakan sudah memegang 'kartu pass' untuk masuk gelanggang elektoral 2024," ujar Peneliti Senior Institut Riset Indonesia (Insis), Dian Permata kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (1/2).

Ketiga partai politik (parpol) yang ada dalam Koalisi Perubahan, yakni Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS kata akademisi Universitas Ibnu Chaldun ini, sudah suara bulat mencalonkan Anies sebagai bacapres. Hal itu diyakini tidak lepas dari elektabilitas Anies yang selalu berada di dua besar dari sekian calon yang maju dalam kontestasi Pilpres 2024.

Sehingga kata Dian, jalan Anies untuk menuju capres 2024 masih dua tahapan lagi, yakni soal siapa calon wakil presiden yang bakal mendampinginya, serta Anies dan pasangannya diajukan oleh partai pengusung dan disahkan oleh KPU.

"Harus juga diwaspadai. Dua langkah itu menjadi krusial apabila tidak diantisipasi oleh Anies, pasangan, dan partai pengusung. Misalnya, salah satu partai pengusung mundur dikemudian hari. Atau Anies dan pasangannya tidak disahkan oleh KPU. Meskipun demikian, Anies boleh dibilang rada maju dari kandidat capres lainnya paska deklarasi pada waktu lalu," kata Dian.

Dari dua langkah krusial itu kata Dian, maka persoalan siapa yang mendampingi Anies menjadi prioritas untuk diselesaikan. Berdasarkan survei Insis periode Oktober 2022, ada beberapa nama-nama slot cawapres yang sering muncul, yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Khofifah Indar Parawansa, Ridwan Kamil, hingga Sandiaga Uno.

"Dari nama-nama, jika merujuk elektabilitas maka AHY paling moncer. Selain itu, dia adalah ketua umum parpol. Dua poin itu yang tidak dimiliki kandidat lainnya. Selain berguna untuk memuluskan proses pencalonan, posisi dia dapat menjadi backup politik di parlemen apabila memenangkan petarungan 2024," pungkas Dian. rmol news logo article
EDITOR: IDHAM ANHARI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA