Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Hari Ini, Hasbi Hasan dan Dadan Tri Yudianto Diminta Komitmen Hadir di KPK

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Rabu, 24 Mei 2023, 08:24 WIB
Hari Ini, Hasbi Hasan dan Dadan Tri Yudianto Diminta Komitmen Hadir di KPK
Sekretaris MA, Hasbi Hasan/RMOL
rmol news logo KPK minta Sekretaris Mahkamah Agung (MA), Hasbi Hasan dan mantan Komisaris Independen Wijaya Karya (Wika) Beton, Dadan Tri Yudianto, berkomitmen hadir ke Gedung Merah Putih, hari ini, Rabu (24/5), sebagai tersangka baru dugaan suap pengurusan perkara di MA.

Juru Bicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ali Fikri, mengatakan, berdasar konfirmasi, kedua tersangka bakal hadir. Sebelumnya, kedua tersangka dijadwalkan diperiksa pada Rabu (17/5).

"Kami ingatkan para tersangka agar memenuhi komitmen," pinta Ali, kepada Kantor Berita Politik RMOL, beberapa saat lalu, sembari memastikan hak-hak tersangka akan dipenuhi sebagaimana ketentuan, termasuk asas praduga tak bersalah.

"Kami beri kesempatan yang sama untuk membuktikan sebaliknya dari apa yang disangkakan," pungkas Ali.

Dalam perkembangan perkara, Dadan telah mengajukan gugatan praperadilan ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan (Jaksel). KPK mengaku siap menghadapi gugatan itu.

Sementara itu, KPK telah mencegah Hasbi agar tidak bepergian ke luar negeri selama enam bulan ke depan sejak Selasa (9/5). Sedangkan untuk tersangka Dadan sudah dicegah sejak 12 Januari 2023.

Dalam perkara ini, KPK menetapkan 15 tersangka, yaitu Sudrajad Dimyati (SD) selaku Hakim Agung pada MA; Gazalba Saleh (GS) selaku Hakim Agung pada MA; Prasetio Nugroho (PN) selaku Hakim Yustisial dan Panitera Pengganti para Kamar Pidana MA dan Asisten Hakim Agung Gazalba; Edy Wibowo selaku Hakim Yustisial Panitera Pengganti di MA; Redhy Novarisza (RN) selaku Staf Hakim Agung Gazalba; Elly Tri Pangestu (ETP) selaku Hakim Yustisial atau Panitera Pengganti MA.

Selanjutnya, Desy Yustria (DY) selaku PNS pada Kepaniteraan MA; Muhajir Habibie (MH) selaku PNS pada Kepaniteraan MA; Nurmanto Akmal (NA) selaku PNS MA; Albasri (AB) selaku PNS MA; Yosep Parera (YP) selaku pengacara; Eko Suparno (ES) selaku pengacara; Heryanto Tanaka (HT) selaku Debitur Koperasi Simpan Pinjam Intidana (KSP ID); Ivan Dwi Kusuma Sujanto (IDKS) selaku Debitur KSP ID; dan Wahyudi Hardi (WH) selaku Ketua Pengurus Yayasan Rumah Sakit (RS) Sandi Karsa Makassar (SKM).rmol news logo article
EDITOR: ACHMAD RIZAL

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA