Untuk mewujudkan lapangan kerja tersebut, Repnas mengajak para pengusaha yang ada turut mendukung pemenangan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 tersebut.
"Kita terus bekerja memenangkan Prabowo-Gibran untuk mencetak 2 juta pengusaha baru dan 10 juta lapangan kerja," kata Ketua Umum Repnas Indonesia Maju, Anggawira dalam peluncuran program nasional Repnas untuk Prabowo-Gibran di kawasan Senayan, Jakarta, Minggu (3/12).
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir pendiri Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), Abdul Latief; Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Erwin Aksa; dan beberapa pengusaha.
Menurut Anggawira, pembangunan Indonesia akan bergantung pada keberadaan pengusaha. Jika jumlah pengusaha masih sedikit, maka pembangunan tidak akan berjalan lancar.
"Program kita fokus untuk bagaimana meningkatkan jumlah pengusaha," lanjut Anggawira.
Dalam kesempatan yang sama, Erwin Aksa menegaskan bahwa dalam mencapai Indonesia Emas 2045, Indonesia harus mengembangkan ekonomi berbasis Pancasila.
Ekonomi Pancasila sendiri baru akan berjalan jika banyak pengusaha kelas menengah (
middle class), ditambah dengan kepemimpinan yang tegas.
"Kita butuh pemimpin yang tegas untuk membawa keadilan, membuka lapangan kerja di Indonesia. Kita butuh teknologi dan hilirisasi agar lapangan pekerjaan itu ada," demikian kata Erwin Aksa.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Dukungan Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Indonesia Maju kepada Prabowo-Gibran tidak hanya sebatas deklarasi, melainkan turut mengusung misi mencetak jutaan lapangan kerja baru. 
BERITA TERKAIT: